ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH

Rabu, 22 April 2020

Multimanfaat Bit

Bit merupakan salah satu jenis sayuran yang masih tergolong keluarga lobak dan sayuran berakar lainnya. Sayuran ini jarang sekali ditemui di pasar tradisional, apalagi sekitar rumahku. Mungkin karena jarang dikonsumsi dan harganyapun juga relatif mahal di bandingkan sayuran lainnya. Namun, bila menginginkannya bisa didapat/ ditemui di mall atau supermarket terdekat.

Bit adalah sejenis umbi yang berwarna merah pekat keunguan, menyerupai kentang dan bentuknya membulat seperti gangsing. Tak hanya umbinya saja bisa dikonsumsi, melainkan daun dari bit inipun bisa diolah menjadi masakan. Bit merupakan tanaman semusim yang berbentuk umbi akar, batang bit sangat pendek sama halnya seperti tanaman bawang yang tidak terlihat bagian batangnya. Akar tanaman ini adalah akar tunggang yang nantinya akan tumbuh menjadi buah atau umbi. Selain itu, syarat tumbuhnyapun cukup spesial, sehingga penyebaranpun sangat terbatas. Berikut klasifikasi bit yang perlu diketahui.

Klasifikasi bit :

1. Kingdom : plantae

2. Subkingdom : tracheobionta

3. Super divisi : spermatophyta

4. Divisi : magnoliophyta

5. Class : magnoliopsida

6. Ordo : Caryophyllales

7. Famili : Chenopodiaceae

8. Genus : Beta

9. Spesies : Beta vulgaris



Bit sendiri memiliki kandungan karbohidrat cukup tinggi, namun kandungan kalorinya agak rendah. Alasan itulah bit ini bisa dijadikan untuk diet sehat sekaligus dapat meningkatkan energi dan stamina. Selain itu, bit juga memiliki kandungan seperti asam folat, potasium, vitamin c, serat yang tinggi, antioksidan kuat dll. Banyaknya kandungan nutrisi inilah, sehingga bit dijadikan sebagai salah satu daftar menu sehat ataupun terapi nutrisi untuk menjaga kesehatan tubuh maupun terapi dikala sakit. Berikut beberapa manfaat dari bit.

Manfaat bit, antara lain:

1. Memperbaiki kesehatan hati

2. Mengatasi gangguan pernafasan

3. Menguatkan pembuluh kapiler

4. Mengatasi katarak dan degenerasi makular

5. Menambah energi dan stamina

6. Mengontrol tekanan darah

7. Mengatasi inflamasi

8. Untuk detoksifikasi

9. Menjaga kesehatan jantung

10. Memperbaiki gangguan pencernaan

11. Menurunkan berat badan

12. Mengatasi anemia

13. Terapi kanker

14. Banyak mengandung antioksidan

15. Memperbaiki kolesterol



Adapun cara mengkonsumsinya:

1. Di makan langsung atau dibuat masakan

2. Dibuat jus segar, boleh ditambah yang lainnya

3. Dibuat infused water (air nano), dengan cara merendam potongan bit ke dalam wadah berisi air kurang lebih 300 ml (sesuai selera) selama 6-8 jam, maksimal 12 jam.

Demikianlah sedikit ulasan tentang manfaat bit yang saya ketahui... semoga bermanfaat... wallahu’alam...
Baca Selengkapnya ...

Selasa, 21 April 2020

Keistimewaan Nanas

Nanas merupakan salah satu buah yang cukup eksotis dan cukup populer di kalangan masyarakat. Buah nanas termasuk jenis tanaman buah tropis. Tak heran bila banyak yang membudidakannya karena cocok dengan iklim di indonesia. Buah ini memilki perpaduan rasa asam dan manis. Rasanyapun cukup menyegarkan dan seringkali diolah menjadi berbagai minuman atau dibuat selai.

Buah nanas mempunyai kulit yang bersisik, ujungnya runcing- runcing agak tajam dan apabila matang akan berwarna kuning. Tak hanya rasanya yang menyegarkan, namun ternyata memiliki kandungan gizi dan kaya vitamin serta mineral. Nanas dikenal sebagai buah yang banyak mengandung vitamin A dan C. Tak hanya itu, tapi juga mengandung nutrisi lainnya, misalnya fosfor, kalsium, kalium, zat besi, magnesium, mangan, thiamin, serat, natrium, dan sukrosa (gula buah). Selain itu , juga sangat rendah kalori, sehingga baik untuk dijadikan sebagai menu diet sehat.

Diantara kandungan nutrisi, vitamin dan mineral pada nanas, hal paling menonjol yang terdapat dalam nanas adalah kandungan bromelain. Bromelain ini terbanyak terdapat dalam bonggol nanas. Kandungan bromelain inilah yang dikenal efektif untuk meningkatkan metabolisme tubuh, menangkal radikal bebas dan mencegah resiko kanker. Adapun klasifikasi buah nanas yang perlu diketahui sebagai berikut:

Klasifikasi Nanas :

Kingdom : Plantae

Divisi : Spermatophyta

Kelas : Angiospermae

Ordo : Farinosae

Famili : Bromiliaceae

Genus : Ananas

Spesies : Ananas comosus



Berkat kandungannya yang banyak bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia, maka tak ada salahnya bila kita mengkonsumsinya sehari-hari dengan takaran yang cukup dan tidak berlebihan. Berikut beberapa manfaat buah nanas:

Manfaat Nanas, diantaranya :

1. Banyak mengandung enzim

2. Full asam amino

3. Untuk antivirus, bakteri dan jamur

4. Memperkuat pencernaan

5. Menaikkan Hb darah

6. Terapi sinusitis

7. Kaya antioksidan

8. Meningkatkan kekebalan tubuh

9. Mengurangi peradangan

10. Terapi sakit kardiovaskuler

11. Mendukung kesehatan mental

12. Mengatasi asma

13. Menormalkan kolesterol

14. Mengontrol tekanan darah

15. Meningkatkan kesehatan tulang



Adapun cara mengkonsumsinya :

1. Dimakan langsung

2. Di buat infused water (air nano) dengan cara merendam potongan nanas (terutama bonggol) ke dalam gelas berisi air selama kurang lebih 6 jam maksimal 12 jam (bisa suhu ruangan/ kulkas).

Demikianlah sedikit bahasan tentang keistimewaan buah nanas. Semoga bermanfaat. Wallahu’alam...
Baca Selengkapnya ...

Minggu, 19 April 2020

Multikhasiat Saffron

Bagi sebagian orang, nama saffron mungkin masih asing terdengar di telinga. Tak heran, karena saffron ini memang tak sembarang tumbuh. Penyebaranpun terbatas, namun mampu tumbuh baik didaerah sekitar timur tengah atau eropa dan yang paling populer adalah dari iran dan khasmir. Tanaman ini hanya tumbuh selama satu minggu dalam setahun. Karena itulah, harganyapun relatif mahal dan biasanya dijual dengan takaran 0,5 gram atau 1 gram.

Saffron (za’faran) merupakan salah satu rempah-rempah dari tangkai putik bunga saffron crocus sativus dan juga pewarna alami yang tumbuh di bawah kondisi cuaca khusus. Bunga saffron atau dikenal kuma- kuma berwarna ungu memiliki tiga kepala putik yang berwarna merah, putik inilah yang dimanfaatkan untuk pewarna masakan sampai pengobatan. Rasa saffron sedikit pahit dan baunya seperti rumput kering.

Agar mendapatkan saffron dengan kualitas terbaik, bunga tidak boleh terlalu mekar, sehingga waktu panen sangat terbatas. Selain itu, memanen saffron membutuhkan kehati- hatian karena bagian putik sangat sensitif. Apabila sampai patah, maka kualitas saffron berkurang jauh sehingga berdampak pada harga menjadi turun. Karena itulah pemanenan dilakukan secara manual. Adapun jenis saffron yang biasa di kenal adalah saffron super negin iran dan khasmir. Berikut klasifikasi pada bunga saffron yang perlu diketahui:

Klasifikasi saffron :

Kingdom : Plantae

Divisi : Magnoliophyta

Kelas : Liliopsida

Ordo : Asparagales

Famili : Iridaceae

Genus : Crocus

Spesies : Crocus sativus



Tak hanya dikenal sebagai pewarna makanan, saffron juga memiliki kandungan zat- zat sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Berikut beberapa manfaat yang terdapat dalam putik saffron, diantaranya:

Manfaat saffron :

1. Meningkatkan daya tahan tubuh

2. Mengandung Antioksidan tinggi

3. Menurunkan gejala PMS

4. Menguatkan fungsi jantung

5. Menstabilkan ritme jantung

6. Regenerasi sel otak

7. Baik untuk menurunkan berat badan

8. Baik untuk penderita diabetes dan alzheimer

9. Memperbaiki mood dan gejala depresi

10. Meningkatkan libido

11. Mengatasi anemia

12. Meringankan batuk

13. Mempercepat penyembuhan luka

14. Terapi kanker dan tumor

15. Mengatasi hipertensi

16. Terapi parkinson



Adapun cara mengkonsumsinya yaitu:

Bahan:

1. 1 gelas air hangat kurang lebih 300 ml

2. 3 helai putik saffron

Cara membuat :

1. Masukkan 3 putik saffron ke dalam gelas

2. Seduh saffron dalam gelas dengan air hangat

3. Tunggu 5-15 menit sampai berubah warna menjadi kekuningan

4. Minum pagi dan sore, boleh ditambah dengan madu

Demikianlah sedikit ulasan tentang multikhasiat saffron yang saya ketahui. Semoga bermanfaat. Wallahu’alam...
Baca Selengkapnya ...

Sabtu, 18 April 2020

Keistimewaan Daun Kelor

Kelor atau Moringa oleifera merupakan tanaman yang cukup dikenal di indonesia. Sejak dulu masyarakat biasa memakainya sebagai sayur, obat atau lalapan. Tanaman ini biasa tumbuh di daerah tropis, termasuk jenis tanaman perdu yang memiliki ketinggian mencapai 5-11 meter, berumur panjang dan tahan kondisi panas ekstrim.

Selain itu, kelor ini berbentuk pohon, berbatang kayu dan juga memiliki daun yang berbentuk bulat telur (oval) dengan ukuran kecil-kecil bersusun majemuk dalam satu tangkai. Kelor dapat berkembang baik pada daerah yang mempunyai ketinggian tanah 300-500 meter diatas permukaan laut serta mendapat cukup sinar matahari. Adapun klasifikasinya sebagai berikut:



Klasifikasi Daun kelor :

Kingdom : Plantae

Subkingkom : Tracheobionta (berpembuluh)

Super Divisi : Spermatophyta (berbiji)

Divisi : Magnoliophyta

Kelas : Magnoliopsida (dikotil)

Sub Kelas : Dilleniidae

Ordo : Capparales

Famili : Moringaaceae

Genus : Moringa

Spesies : Moringa oleifera



Daun kelor juga digolongkan kedalam superfood. Hal ini dikarenakan daun kelor memiliki kekayaan gizi yang cukup banyak untuk memenuhi semua kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Misalnya daun kelor mengandung 3x potasium dari pisang, 4x vitamin A pada wortel, 25x zat besi pada bayam, 7x vitamin c pada jeruk, 4x kalsium pada susu dan 3x protein pada yoghurt. Berikut beberapa manfaat yang terdapat daun kelor:



Manfaat daun kelor :

1. Meningkatkan daya ingat

2. Membantu meredakan sakit atau luka

3. Menjaga kesehatan jantung

4. Membantu kesehatan mata dan retina

5. Baik untuk penderita sirosis hati seperti hepatitis B

6. Mengandung antioksidan

7. Menstabilkan kolesterol

8. Menstabilkan tekanan darah

9. Meningkatkan kadar serotonin dalam otak

10. Meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah

11. Cukup bagus untuk menambah ASI

12. Bermanfaat menaikkan kadar insulin dalam tubuh

13. Menstabilkan gula darah

14. Perbaikan gizi



Adapun cara mengkonsumsi :

1. Dimasak sebagai sayur/ lalapan seperti pada umumnya.

2. Dikonsumsi dalam bentuk kapsul/ bubuk kering.

Demikianlah sedikit ulasan tentang keistimewaan daun kelor yang saya ketahui.

Wallahu’alam...
Baca Selengkapnya ...