ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH

Jumat, 03 Januari 2020

Keistimewaan Kapulaga

Menurut wikipedia, kapulaga merupakan sejenis rempah yang dihasilkan dari biji beberapa tanaman dari genera (genus/ marga) Elettaria dan Amomum dalam keluarga Zingiberaceae ( keluarga jahe-jahean). Kedua genera ini adalah tanaman asli Bangladesh, Bhutan, India, Indonesia, Nepal, dan Pakistan. Biji kapulaga dapat dikenali dari biji polongnya yang kecil, penampang irisan segitiga, dan berbentuk gelendong kumparan dengan kulit luar tipis dan biji hitam yang kecil.

Jenis kapulaga yang paling saya kenal adalah kapulaga jawa (Amomum compactum). Ciri dari kapulaga jawa adalah berwarna merah (gelap kalau sudah kering) dan berbentuk bulat. Salah satu rempah ini biasa untuk bumbu masakan tertentu, mengurangi bau anyir pada daging dan campuran jamu tradisional. Mengenal lebih lanjut, berikut klasifikasi ilmiahnya :

Kingdom : Plantae

Divisi : Magnoliophyta

Kelas : Liliopsida

Ordo : Zingiberales

Famili : Zingiberaceae

Genus : Amomum

Spesies : Amomum compactum

Tak sekedar menjadi penyedap masakan, kapulaga juga dimanfaatkan untuk mengatasi/ mengobati masalah kesehatan, misalnya terapi sariawan, masalah pencernaan, menjaga kesehatan kulit, aromaterapi untuk pengobatan asma dan bronkitis dengan meningkatkan sirkulasi darah ke paru-paru, serta masalah kesehatan lainnya. Dan yang paling istimewa, kapulaga ditambah campuran bahan lain bisa untuk terapi/ detoks rahim. Resep ini saya dapatkan saat membaca artikel dari seorang dokter. Berikut bahan dan cara membuatnya :

Terapi Detoks Rahim :

Bahan :

1. Jahe kurang lebih 1 ruas (geprek/ iris tipis).

2. Kapulaga kurang lebih 5 butir.

3. Biji Ketumbar kurang lebih 1 sendok teh.

4. Kayu manis kurang lebih 3,5 cm.

5. Cengkeh kurang lebih 1 buah.

6. Madu secukupnya.



Cara membuatnya :

1. Cuci bersih semua bahan 1-5.

2. Masukkan semua bahan 1-5 ke dalam panci dan isi air 250 ml/ secukupnya.

3. Rebus dengan api kecil kurang lebih 2 menit/ sampai tercium baunya/ baru mendidih. Lalu matikan api kompor.

4. Tunggu sampai hangat, baru tambahkan madu ke dalam gelas dan siap dikonsumsi.

Demikian ulasan ala kadarnya.... semoga bermanfaat.... wallahua’lam....